Minggu, 05 Oktober 2014

Kebudayaan Negara Jerman

Warga Negara Jerman memiliki pandangan liberalis, yaitu pandangan hidup yang mengutamakan kebebasan hak. Mereka juga lebih mudah menerima hal baru jika dibandingkan di Indonesia. Dikutip dari wikipedia.org, Jerman dikenal sebagai das Land der Dichter und Denker (tanah penyair dan pemikir). Hal itu dikarena budaya di Jerman sudah dimulai sebelum Jerman menjadi Negara kebangsaan. Jerman setelah berabad-abad, telah menghasilkan sejumlah besar orang-orang genius dan orang-orang terkemuka, seperti Albert Einstein, Karl Marx, Ludwig van Beethoven, Rudolf Diesel, dan masih banyak lagi.
Dikutip dari studijerman.com, seusai Perang Dunia II, orang menyadari bahwa Jerman hanya dapat kembali ke komunitas bangsa sedunia apabila menghindari kesan adanya semangat budaya nasional yang berlebihan. Pada saat pendirian Republik Federal Jerman tahun 1949 orang mengingat tradisi federalistis dan menyerahkan kewenangan budaya kepada negara bagian. Baru sejak tahun 1999 terdapat menteri negara kebudayaan dan media pada Kekanseliran Federal. Sejak itu  urusan budaya kembali diang­gap sebagai hal yang menyangkut seluruh bangsa. Daerah Ruhrgebiet di negara bagian Nord­rhein-Westfalen, yang dahulu dihuni oleh buruh tambang dan buruh pabrik baja, mengubah wajahnya menjadi daerah budaya. Sebagai “Ibu Kota Budaya Eropa Ruhr 2010” diperlihatkannya bagaimana lingkungan kreatif dapat membuka jalan ke masa depan. 
sumber : google
Jerman termasuk negara besar penghasil buku di dunia. Pekan Raya Buku Internasional Frankfurt yang diadakan setiap bulan Oktober menjadi ajang pertemuan terbesar penerbit internasional. Joanne K. Rowling, Dan Brown, Ken Follet dan Cornelia Funke, merupakan penulis buku anak-anak Jerman yang karyanya cukup mendunia.
sumber : google
Dunia teater di Jerman juga terkenal di berbagai negara, karena terbukti teater di Jerman memiliki kualitas yang baik. Sedangkan dibidang musik, Jerman sejak dahulu sudah melahirkan tokoh-tokoh terkenal yang karyanya mendunia. Seperti, Bach, Beethoven, Brahms, Händel dan Richard Strauss. Banyak mahasiswa dari negara lain jauh-jauh datang ke Jerman untuk belajar musik. Di Jerman terdapat 80 teater musik yang dibiayai oleh dana publik, yang terkenal di antaranya gedung opera di Hamburg, Berlin, Dresden dan München serta di Frankfurt am Main, Stuttgart dan Leipzig. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar